CANTUMKAN SUMBERNYA JIKA MENGGUNAKAN GAMBAR ATAU ARTIKEL DARI BLOG INI - HORMATI HAK CIPTA ORANG LAIN.

23 March 2012

Khodam Kakeknya Gus Dur Wafat Hari ini,Palembang Berkabung...


Khodam Kakeknya Gus Dur Wafat Hari ini,Palembang Berkabung...

Palembang pernah melahirkan tokoh-tokoh ulama masyhur di antaranya Sheikh Kiemas Muhammad dan Fakih jalaluddin, dulu, saya agak heran mengapa kebanyakan nama orang palembang berakhiran Din, misalnya tajuddin, Baharuddin, Badaruddin, bahkan ayah saya sendiri bernama Syamsuddin. Ternyata Din di sana bermakna Agama. Palembang, sebelum masuknya agama Islam di kenal sebagai ''Pesantren'' agama Budha, sumber-sumber sejarah mengatakan, berbondong-bondong orang pergi ke Sriwjaya untuk belajar agama Budha kepada guru besar Satyakirti. Dengan demikian orang-orang palembang sejak jaman dulu memang sudah akrab dengan kajian-kajian keagamaan. 

Setelah masuknya Islam ke wilayah ini maka gairah belajar agama tidak pernah menyurut di sebagian generasi muda Palembang. Tidak dapat di pungkiri  ulama asal Palembang yang paling legendaris adalah Sheikh Abdul Shomad al Palimbani,  boleh di kata beliaulah yang telah membuat nama Palembang menjadi lebih''ngetop'' di kalangan para penggemar tasawuf, bukan apa-apa beliau ini pengulas paling mantaf  kitab Ihya sebuah karya agung dari Imam Al-Ghozali. Ketenaran Sheikh Abdul Shomad tidak hanya sebatas Nusantara, nama beliau juga di kenal di Malaysia, mengapa beliau dapat di kenal luas? itu di sebabkan beliau ini seorang ulama yang memiliki mobilitas tinggi, alias tukang merantau. Lama Tinggal di Makkah membuat pergaulan beliau menjadi lebih terbuka, terlebih-lebih Makkah pada waktu itu terkenal sebagai pusat belajar Agama Islam, ratusan Ulama terkemuka tinggal di sana, sehingga tidak usah heran Sheikh Abdul Shomad akhirnya menjadi seorang ulama yang tidak hanya tinggi ilmunya tapi juga luas wawasannya. 

Lama setelah era Sheikh Abdul Shomad akhirnya kota Palembang kembali mendapatkan ''barokah'' dengan lahirnya  KH Muhammad Zen Syukri pada tahun 1919, Beliau ini ulama Kharismatik palembang, terinspirasi dengan Sheikh Abdul Shomad KH. Muhammad pun berniat pergi ke Makkah untuk menuntut ilmu agama. Namun rencana Allah berkata lain, beliau tidak dapat pergi ke Makkah, namun beliau mendengar nama seorang Ulama jebolan Makkah yang mempunyai sebuah pesantren, Namanya KH. Haysim Asy'ari(kakeknya Gus Dur) pendiri NU. Dengan tekad yang membara beliau pun berangkat Jombang, di mana Pesantren Tebu Ireng yang di asuh KH Hasyim berada, janganlah membayangkan kondisi perjalanan di jamannya KH Zen, waktu itu semuanya serba terbatas, namun itu semua tidak menyurutkan tekad beliau. Singkat cerita, sampailah beliau di Tebu Ireng, kemudian Zen yang waktu itu masih ABG  mengutarakan niatnya untuk menjadi khodam( pembantu) KH Hasyim, padahal waktu itu KH Hasyim telah memiliki banyak khodam, Syukurlah KH Hasyim berkenan menerima Zen muda sebagai khodamnya. Di kalangan pesantren, terutama pesantren-pesantren NU menjadi khodam kyai adalah impian para santri, di sinilah mereka akan mendapatkan bimbingan dan sentuhan langsung tangan dingin kyai. 

Berkat intrekasi yang sedemikian dekat dan biasanya berlangsung dalam waktu yang cukup lama pula maka tidak heran para khodam biasanya memiliki kelebihan di bandingkan santri biasa. Sebuah tulisan di media dakwah menyebutkan,  Zen muda bertugas sebagai pembawa kitabnya KH Hasyim ketika Ulama besar tersebut mengadakan pengajian keliling.  Dalam  khazanah keilmuan KH Hasyim di kenal sebagai ulama yang menguasai ilmu hadist dengan sangat-sangat baik. Karena itu tidak heran KH Zen pun menguasai ilmu tersebut dengan baik pula, selain lmu hadist KH Zen banyak belajar ilmu tasawuf dari KH Hasyim.  Selepas  nyantri di Tebu Ireng, KH Zen memutuskan pulang ke Palembang. 

Berkat ilmunya yang tinggi di tambah kharismanya KH Hasyim membuat beliau langsung dapat di terima oleh masyarakat Palembang. Setiap penguasa negeri ini tidak pernah lupa untuk berziarah ke beliau jika mampir ke Palembang, dan tadi sore saya menerima khabar dari Siti Palembang, bahwa Ulama yang telah menghabiskan umurnya untuk berdakwah itu telah berpulang menghadap Tuhan yang maha gagah. Ulama yang tidak hanya tinggi ilmunya tapi juga bening hatinya, ulama yang terus memikirkan kondisi umatnya, ulama yang menjadi tempat bertanya banyak orang di Palembang, belum kering dari  ingatan kita wafatnya KH Abdulah Faqih, sekarang KH Muhammad Zen Syukri pun telah menyusul KH Abdullah Faqih. Semoga Tuhan mengampuni beliau dan menerima segala amal baiknya, dan semoga juga keluarga yang di tinggalkan tabah dalam menghadapi cobaan ini. Hari ini kabut duka menyelimuti kota Palembang.

Sumber : http://www.kompasiana.com/

14 December 2011

Film Sumpah Si Pahit Lidah (1989)

Film Sipahit Lidah Full Movie (1989) Youtube

Layaknya daerah lain, seperti Kisah Gunung Tangkuban Perahu, Candi Borobudur, dll. Danau Ranau memiliki Legenda tersendiri yaitu SI PAHIT LIDAH dan SI MATA EMPAT.

Konon kabarnya hidup seorang yang sangat sakti yaitu Si Pahit Lidah, karena saking lidahnya pahit dapat mengkutuk orang, binatang, atau benda apapun menjadi batu. Hal ini dipercaya karena adanya situs peninggalan zaman dahulu kala yaitu BATU KEBAYAN (candi sepasang pengantin) yang puing-puingnya masih tersisa di dekat Desa Jepara, kecamatan Buay Pematang Ribu Ranau Tengah, kabupaten OKU Selatan, Sumatera Selatan. Dan konon dipercaya banyaknya situs (arca atau patung) di daerah Ranau seperti: Batu Lesung, di Subik dan sebagainya adalah akibat sumpah dari Si Pahit Lidah.
Beberapa ahli dari Belanda sempat melakukan penelitian terhadap situs-situs tersebut mereka menyatakan bahwa situs-situs tersebut adalah peninggalan kebudayaan Budha dan Hindu yang sempat ada sebelum Islam masuk ke Ranau. Jika ditilik dari sejarah memang dari cerita Pangeran Singa Juru (Raja pertama Ranau) yang berguru sampai ke Majapahit, tentulah hal itu masih ada relevansinya.

Kembali ke cerita Si Pahit Lidah, konon kabarnya pula, ada seorang yang sangat sakti dari daerah lain yaitu Si Mata Empat, yang ingin menguji kesaktian Si Pahit Lidah.

Lalu terjadilah uji kesaktian dengan ending kalahnya Si Pahit Lidah. Karena serakah Si Mata Empat menjilat lidah Si Pahit Lidah dengan tujuan untuk mengambil kesaktiannya. Namun ternyata Si Mata Empat langsung keracunan dan mati oleh racun dari lidah Si Pahit Lidah.

Cerita diatas tentu saja sebatas mitos, namun bagi masyarakat Ranau, termasuk saya pribadi cerita tersebut adalah cerita turun temurun yang merupakan ciri khas dan kebanggaan masyarakat Ranau.

Bahkan ketika saya lagi SD, cerita ini pernah diangkat ke layar lebar dengan bintangi oleh aktor senior Advent Bangun (bintang laga terkenal diera 80 s.d 90-an). Dan semua anak-anak sekolah SD, SMP, dan SMU diwajibkan menonton film yang menceritakan legenda tersebut. Cukup lucu memang. Tapi sisi positifnya adalah bangkitnya rasa kebanggaan terhadap tanah kelahiran yaitu Ranau.

Dan anehnya cerita Si Pahit Lidah ada juga di daerah kabupaten lain di Sumsel seperti di Pasemah Lahat, konon ada batu / patung gajah juga kutukan Si Pahit Lidah.

Bagi saya pribadi dengan adanya legenda adalah sebuah warisan kebudayaan yang harus terus diceritakan ke generasi penerus. Untuk bercerita bahwa kita punya asal usul.

Sumber Film : www.youtube.com

26 November 2011

Film Pengejar Angin

Foto : kompasiana

Data Film Pengejar Angin

Pemain: Mathias Muchus
Wanda Hamidah
Lukman Sardi
Agus Kuncoro
Qausar Harta Yudana
Siti Helda Meilita
Sutradara: Hanung Bramantyo
Penulis: Ben Sihombing
Jenis Film: Drama
Produser: H. Dhoni Ramadhan
Produksi: Putaar Production Bersama Pemprov Sumsel



Sinopsis Film Pengejar Angin

Di sebuah kampung di daerah Lahat Sumatera Selatan, tinggal seorang remaja bernama DAPUNTA (18) yang sebentar lagi akan lulus SMA dan harus menentukan ke mana masa depannya harus melangkah.

Ibu Dapunta (BUNDA), sebenarnya sangat ingin agar Dapunta yang cerdas, melanjutkan pendidikannya ke jenjang kuliah, tapi masalahnya sang AYAH menentangnya. Ayahnya itu lebih menginginkan Dapunta yang dikenal sebagai pengejar angin, julukan bagi pelari tercepat di kampung itu, untuk melanjutkan jejaknya sebagai pemimpin dari para Bajing Loncat di Kampung mereka.

Sampai suatu hari, Dapunta memberanikan diri untuk mengatakan kepada ayahnya bahwa ia mempunyai mimpi. Dan untuk itu, ia harus sekolah. Ia harus kuliah. Dengan cara apapun.


Dibantu oleh NYIMAS, cinta pertamanya, PAK DAMAR, seorang guru muda berbakat yang melihat potensi yang tak terbatas dari Dapunta, dan juga Husni sahabatnya, Dapunta pun mulai mengejar mimpinya. Sayangnya itu semua tidak mudah. Selain kenyataan bahwa ia adalah anak seorang bajing loncat yang kemudian membuat ia dibenci oleh teman sekolahnya, ia pun juga harus berhadapan dengan JUSUF, rival sejatinya

Jusuf yang juga sama cerdas dan berbakat dengan Dapunta, sejak awal memang sudah membenci Dapunta. Ia tidak menyukai kenyataan bahwa ada orang lain di sekolah itu yang mampu menandingi kecerdasannya. Ia pun dengan sekuat tenaga mencoba untuk membuat hidup Dapunta menjadi sulit. Belum lagi, kepala sekolah yang tidak simpatik dan tidak peduli dengan potensi murid-muridnya, ikut membuat mimpi Dapunta semakin penuh dengan rintangan

Namun Dapunta tidak menyerah. Apalagi ketika COACH FERDY, teman lama Pak Damar yang juga seorang pelatih lari nasional dari Jakarta melihat bakat Dapunta yang sesungguhnya. Pemuda berjuluk “pengejar angin” ini pun akhirnya menemukan jalan lain menuju mimpinya. Ia bisa berlari, berlari dan berlari demi menggapai mimpinya. Karena bakatnya yang luar biasa, bisa membawa ia ke mana pun yang ia inginkan.

Sumber : filmpengejarangin.com/

22 November 2011

Sea Games Palembang 2011

Pembukaan sea games di Sriwijaya Sport Center Jakabaring 11 Nov 11 Foto : Sriwijaya Post


PALEMBANG, KOMPAS.com - Pembukaan SEA Games XXVI/2011, Jumat (11/11/2011) malam di Kompleks Olahraga Jakabaring, Palembang diwarnai insiden memalukan.

Api obor SEA Games mati saat parade. Api mati menjelang diterima Alan Budikusuma dan Yayuk Basuki. Mantan atlet bulutangkis dan tenis itu bertugas di bagian akhir parade opor SEA Games.

Akibatnya, mereka hanya membawa obor mati ke arah replika kapal di tengah stadion utama Jakabaring. Menjelang naik kapal, tangan kiri Alan memperagakan gerakan menyalakan korek gas. Setelah obor dibawa naik kapal, tiba-tiba terlihat api menyala lagi.

Selanjutnya, api diteruskan ke tongkat yang dibawa Susy Susanti, peraih medali emas Olimpiade Barcelona tahun 1992.

Gangguan juga terlihat saat Susy melemparkan tongkat api ke kaldron atau obor besar. Api di kaldron sudah menyala sebelum tongkat api jatuh ke kaldron. Bahkan, lemparan Susy meleset dan tidak masuk ke kaldron.(Sumber : Kompas.Com).

Penutupan Sea games 22/11/11 di Jkabaring Sport Center Foto : sports.okezone.com
PALEMBANG - SEA Games XXVI di Jakarta dan Palembang akhirnya resmi ditutup dalam closing ceremony di Stadion Jakabaring Palembang, Selasa malam ini. Dalam sambutannya, Wakil Presiden Boediono pun menyambut sukses prestasi Indonesia yang sukses menjadi juara umum.

“Akhirnya dengan mengucap Alhamdullilah SEA Games XXVI, secara resmi ditutup,” kata Boediono di Stadion Jakabaring Palembang , Selasa (22/11/2011).\

Boediono pun memberikan apresiasi besar kepada seluruh pihak yang membantu penyelenggaraan SEA Games.Dan dia berharap SEA Games ini semakin mempererat kebersamaan antara negara di Asia Tenggara.

“Api yang sudah menyala di dada tidak boleh surut padam. Api itulah yang akan terus mengingatkan dan menghangatkan persahabatan masyarakat Asia Tenggara,” katanya.Dalam pidatonya, Boediono juga mengucapkan belasungkawa terhadap insiden tewasnya dua suporter di Stadion Gelora Bung Karno saat laga Timnas Indonesia menghadapi Thailand kemarin.

Di bagian lain, Ketua KONI/KOI Rita Subowo dan Menegpora Andi Mallarangeng dalam sambutannya juga mengingatkan arti penting kebersamaan yang diusung dalam even SEA Games ini. Tak lupa keduanya mengucapkan selamat kepada kontingen Indonesia yang telah meraih gelar juara umum.

Pesta olahraga se Asia Tenggara ini berlangsung sejak 11 November hingga 22 November 2011 dan memperlombakan 44 cabang olahraga. Indonesia sukses menjadi juara umum dengan perolehan 182 emas, 151 perak dan 143 perunggu. Disusul Thailand di tempat kedua dengan 109 emas, 100 perak dan 120 perunggu. Di tempat ketiga Vietnam mengantongi 96 emas, 92 perak dan 100 perunggu.

Acara penutupan digelar meriah, dan diikuti suguhan artistik para penari dan tata visual yang megah.Sebagai tanda berakhirnya, SEA Games 2011 ini, bendera SEA Games pun diturunkan. Di penghujung acara akan dimeriahkan dengan pesta kembang api.Setelah dilangsungkan di Indonesia, SEA Games selanjutnya akan digelar di Myamar pada 2013 mendatang. (fit)  (Sumber tulisan : sports.okezone.com)

Maskot sea games Palembang 2011 Modo-Modi Foto :mediaindonesia.com

JAKARTA--MICOM: Indonesia SEA Games Organizing Committee resmi meluncurkan maskot SEA Games 2011 Jakarta dan Palembang Modo-Modi di Teater Tanah Airku Taman Mini Indonesia Indah Jakarta, Senin (25/4).

Modo-Modi tidak lain adalah binatang asli Indonesia yaitu Komodo dan merupakan kadal terbesar di dunia.  Peluncuran ini juga bertepatan dengan 200 hari sebelum pelaksanaan event olahraga terbesar di Asia Tenggara itu.

Peluncuran maskot disaksikan  Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallarangeng, Ketua KONI/KOI Rita Subowo, Ketua INASOC Rahmat Gobel, Wagub DKI Prijanto, Ketua KONI Sumatra Selatan Mudai Maddang, para undangan dan perwakilan atlet.

"Sudah saatnya menyatukan tekad untuk menjadi tuan rumah yang baik bagi tamu-tamu Asia Tenggara. Indonesia Bisa!," kata Menpora Andi Mallarangeng.  
Logo Sea games ke 26 Jakarta Palembang 2012 Foto : KONI

Pernyataan yang sama juga dikatakan Ketua INASOC Rahmat Gobel. Menurut dia, perlu kerja sama dengan semua pihak agar SEA Games di Tanah Air bisa berjalan sukses seperti yang diharapkan. "Menyukseskan SEA Games bukan hanya tugas Menpora, KONI dan INASOC tapi tugas kita semua, Bangsa dan Negara Indonesia. Saatnya kita bersatu demi kejayaan Merah Putih," katanya.

Pada peluncuran maskot ini selain dilakukan acara seremonial juga dimeriahkan oleh penyanyi dan grup band yang telah punya nama di Tanah Air di antaranya The Cangcuters, Vidy Aldiano, Bagindas, Yovie and Nuno, Delon dan Judika.

Peluncuran maskot Modo-Modi selain dilakukan di Teater Tanah Airku Taman Mini Indonesia Indah (TMII) juga dilakukan di Bundaran Hotel Indonesia (HI) Jakarta serta di Palembang.

SEA Games 2011, 11-25 November dilakukan di dua tempat yaitu Jakarta dan Palembang dan diikuti oleh atlet-atlet dari 11 negara yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Vietnam, Thailand, Kamboja, Laos, Myanmar, Filipina dan Timor Leste.

Jumlah cabang olahraga yang dipertandingan sebanyak 43 cabang. Dari jumlah itu Palembang yang juga menjadi tempat pembukaan dan penutupan SEA Games akan menggelar 22 pertandingan cabang dan Jakarta 22 cabang (sepak bola dilakukan di dua tempat)

Dari 43 cabang olahraga yang akan dipertandingkan pada SEA Games XXVI ini ada dua cabang yang baru dipertandingkan di Indonesia yaitu Vovinam dan Pentaque. Kedua cabang ini akan dipertandingkan terpisah yaitu di Jakarta dan Palembang.

Sebagai tuan rumah, atlet-atlet yang akan turun di SEA Games 2011 ditargetkan mampu meraih banyak mendali emas dan mampu menjadi juara umum event olahraga terbesar di Tanah Air ini. (Ant/OL-2)  (Sumber : Mediaindonesia.com)


Persiapan Sea Games 2011


Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng menjelaskan beberapa hal terkait per perkembangan persiapan pesta olahraga se-Asia Tenggara, SEA Games, yang akan dihelat di Jakarta dan Palembang di bulan November.
Berikut petikan tanya jawab wartawan dengan Andi di Istana Presiden, Jln. Veteran, Jakarta, Selasa (21/6/2011) siang:

Bagaimana persiapan SEA Games sejauh ini? Kemarin saya ke Palembang bersama Menkokesra untuk membahas mengenai persiapan-mengenai terutama venue-venuenya. Setelah kami lihat venue-venuenya berjalan dengan baik, dan kami harapkan selesai tepat waktu.
Bukankah ada kekurangan anggaran Rp 2,1 triliun? Itu yang sedang kita musyawarahkan bagaimana. Tapi itu 'kan idealnya. Artinya bahwa tentu saja kita akan menggunakan berapapun dana yang bisa disediakan.
Berapa dana yang sudah didapat dari kekurangan dari 2,1T itu? Ini masih di bahas di APBNP, tetapi kan ada yang sudah dapat 1,1 T lebih. Tapi ada beberapa kekurangannya dan sebagian kita tutupi dengan sponsor. Tapi ada beberapa bagian dari APBNP lagi.

Berarti tinggal 1 triun lagi kurangnya? Yang jelas begini, ada pembicaraan mengenai penambahan anggaran untuk penyelenggaraan bukan untuk veneu, tetapi juga ada yang kita usahakan melalui sponsor. Semakin banyak kita dapat sponsor, kan semakin jalan.
Dari 2,1 yang diajukan berapa? Jadi ini sesi dalam pembicaraan dengan dewan keuangan, Bappenas, dan DPR, dan sponsornya berapa-berapa belum bisa dibicarakan.
Kalau yang gubernur Sumsel ke Jenewa cari sponsor? Kalau itu yang saya tahu untuk Omega, timer (pencatat waktu resmi).
Kalau untuk SEA Games?Ya sudah ada beberapa, Garuda, Panasonic, Indofood, lalu MNC GROUP, hehehehe...
Nilai total berapa? Tanya INASOC (Indonesia SEA Games Organizing Committee). Mereka yang mengurus. ( a2s / mrp ) (Sumber tulisan : sport.detik.com)