Senja di Muara Dua Oku Selatan |
Kota yang pada tahun 2003 berdasarkan UU RI no 37 memisahkan diri dari Ogan Komering Ulu ini menjadi Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (OKU SELATAN) dengan Ibukota Muaradua , karena ibu kota kabupaten baru secara infrastruktur kota ini masih harus banyak berbenah, baik dari kelistrikan, air bersih, sarana kesehataan, parkir, hotel, sarana olahraga dan lain sebagainya.
Listrik pun masih sering mati di sini seperti pengalaman saya di BANK BNI di Muara Dua dalam jangka waktu 2 jam saja hampir 4 kali mengalami "mati lampu". Di saat malam bukan hal yang aneh lagi kalau daerah ini menjadi gelap gulita sampai ke esokan harinya. Hal ini berkaitan jarak antara GI Baturaja ke Muara Dua yang kurang lebih 82 KM dan masih banyak hutan yang cukup rimbun dan salah satu kendala listrik di sana adalah ranting ataupun dahan pohon yang mengenai kabel listrik.
BBM di sini juga menjadi "Emas" karena hanya ada 1 unit SPBU itupun dalam 2-3 jam sudah tidak bersisa, hal ini di sebabkan banyak juga "Pengecer" yang menggunakan derigen di SPBU tersebut, tetapi untuk premium atau solar di tingkat "Pengecer" mudah walaupun harganya sudah mencapai 6 ribu Rupiah per liter.
Masih banyak memang yang harus di benahi oleh kota ini biar investor tertarik untuk melakukan investasi di sini.
OKUS, Muara Dua, Dodi NP
Didedikasikan untuk "mining team Muara Dua"
No comments:
Post a Comment